#Sejarah Arduino
Pembuatan Arduino dimulai pada tahun 2005, dimana sebuah
situs perusahaan komputer Olivetti di Ivrea, Italia membuat perangkat untuk
mengendalikan proyek desain interaksi siswa supaya lebih murah dibandingkan
sistem yang ada pada saat itu. Dilanjutkan pada bulan Mei 2011, dimana sudah
lebih dari 300.000 unit Arduino terjual.
Pendiri dari Arduino itu sendiri adalah Massimo Banzi dan
David Cuartielles. Awalnya mereka memberi nama proyek itu dengan sebutan Arduin
dari Ivrea tetapi seturut dengan perkembangan zaman, maka nama proyek itu
diubah menjadi Arduino yang berarti “teman yang kuat” atau dalam versi bahasa
Inggrisnya dikenal dengan sebutan “Hardwin”.
Awalnya Massimo Banzi membangun disekitar proyek Pengkabelan
dari Hernando Barragan. Pengkabelan ini adalah proyek tesis Hernando di Desain
Interaksi Institute Ivrea. Hal tersebut dimaksudkan untuk menjadi versi
elektronik pengolahan yang digunakan di lingkungan pemrograman dan mengambil
pola sintaks Processing tetapi dengan berkembangnya teknologi maka Arduino
menjadi sangat popular dikalangan mahasiswa dan pelajar saat ini. Mereka
mengembangkan Arduino dengan bootloader dan software yang user friendly
sehingga menghasilkan sebuah board mikrokontroler yang bersifat open source
yang bisa dipelajari dan dikembangkan oleh mahasiswa, pelajar, professional,
pemula, dan penggemar elektronika maupun robotik di seluruh dunia.
#Apa Itu Arduino
Arduino adalah pengendali mikro single-board yang bersifat
open-source, diturunkan dari Wiring platform, dirancang untuk memudahkan
penggunaan elektronik dalam berbagai bidang. Hardwarenya memiliki prosesor
Atmel AVR dan softwarenya memiliki bahasa pemrograman sendiri dan Arduino juga
merupakan platform hardware terbuka yang ditujukan kepada siapa saja yang ingin
membuat purwarupa peralatan elektronik interaktif berdasarkan hardware dan
software yang fleksibel dan mudah digunakan. Mikrokontroler diprogram
menggunakan bahasa pemrograman arduino yang memiliki kemiripan syntax dengan
bahasa pemrograman C. Karena sifatnya yang terbuka maka siapa saja dapat
mengunduh skema hardware arduino dan membangunnya.
#Fungsi Arduino
Secara umum arduino memiliki fungsi memudahkan penggunaan
dalam berbagai bidang elektronik seperti pembuatan aplikasi running LED,
traffict LED, mobile robot, dan masih banyak lagi yang lainnya. Dengan
menggunakan arduino, pembuatan aplikasi-aplikasi tersebut menjadi lebih
praktis, mudah, dan murah.
#Mengenal Papan Arduino
A. Port USB (1) dan Power Jack (2)
Port USB berfungsi untuk memasok sumber daya
dari komputer serta mengunggah kode ke Arduino. Tipe USB yang digunakan adalah
tipe B standar dan ujung satunya tipe A standar. Selain dari USB, sumber daya
dapat dipasok dari baterai 9 volt atau bisa juga melalui power jack yang
dihubungkan langsung dengan soket listrik rumah (melalui adaptor DC 12 volt).
Perhatikan bahwa Arduino memiliki batas voltase antara 6 hingga 20 volt dengan
rentang yang disarankan yaitu 7 hingga 12 volt. Jangan sekali-kali memberikan
input lebih besar dari 20 volt, kecuali jika kalian ingin melihat asap.
Tegangan kurang dari 6 volt juga tidak diizinkan karena akan mengakibatkan
Arduino tidak stabil.
B. Chip Utama / Mikrokontroler (3)
Chip (atau Integrated Circuit) Inilah otak dari
Arduino. Chip yang digunakan biasanya ATmega yang merupakan buatan perusahaan
ATMEL. Jenis chip yang digunakan dapat berbeda-beda di beberapa jenis papan
Arduino.
C. LED Indikator Daya (4)
LED yang berlabel ‘ON’ ini akan menyala ketika
Arduino sedang beroperasi.
D. LED Indikator Transfer Data (5)
Terdapat dua LED, yaitu TX (transmit) dan RX
(receive). Kedua LED ini akan berkedip untuk memberitahukan telah terjadi
komunikasi serial berupa pengiriman atau penerimaan data. Misalnya, LED RX akan
berkedip-kedip ketika menunggah kode dari komputer ke Arduino.
E. Pin Sumber Daya (6)
Pin memiliki fungsi yang vital, karena pin
inilah yang menjadi interface dengan perangkat lainnya, seperti sensor atau
aktuator. Digunakan kabel (jumper) untuk menghubungkan antara Arduino dan
perangkat lain. Walaupun jumlah pin dapat berbeda di tiap jenis papan, namun
tetap terdiri dari tiga kelompok utama yaitu sumber daya, analog, dan digital.
Pada Arduino Uno, terdapat:
1 buah pin Vin. Jika sumber daya Arduino berasal
dari baterai, maka sambungkan kabel positifnya ke pin input ini.
2 buah pin GND. Merupakan singkatan dari ground.
Terdapat tiga buah pin GND (yang satu ada di barisan pin digital) dan semuanya
dapat digunakan untuk sambungan ke ground.
1 buah pin 5V. Menyediakan tegangan sebesar 5
volt.
1 buah pin 3V3. Menyediakan tegangan sebesar 3,3
volt. Sebagian besar perangkat elektronika yang digunakan bersama dengan
Arduino berjalan pada rentang tegangan 3,3 hingga 5 volt.
F. Pin Analog (7)
Semua pin analog hanya bersifat input dan
digunakan untuk menerima sinyal analog dari, misalnya, sensor suhu. Sinyal
analog yang telah diterima Arduino terlebih dahulu di ubah ke digital sebelum
diproses lebih lanjut.
G. Pin Digital (8)
Pada Arduino Uno, terdapat 14 pin digital yang
digunakan untuk input/output dari atau ke perangkat digital. Contohnya adalah
input dari sensor gerak atau output ke lampu LED. Dua pin pertama (pin ke-0 dan
1) merupakan pin RXD dan TXD yang berfungsi sebagai receive-taransmit digital.
Sedikit tambahan mengenai perbedaan analog dan
digital. Perbedaannya terletak pada jumlah state yang mungkin pada setiap
trnasmisi sinyal. Jika pada digital nilainya dapat di cacah yaitu terdiri dari
dua state yaitu hidup atau mati / satu atau nol (diskrit), maka pada analog
jumlah state-nya tidak terbatas karena selalu terdapat ‘nilai antara’ di antara
nol dan satu (kontinyu).
Lalu bagaimana jika ingin mengatur kecepatan
putaran dinamo? Jika menggunakan pin output digital kita hanya mampu memberikan
perintah hidup atau mati. Menggunakan pin analog? Tidak bisa, karena pin-pin
tersebut hanya berupa input. Jawabanya adalah menggunakan PWM (coba perhatikan
pin yang berlabel tilde (‘~’), yaitu pada pin 3, 5, 6, 9, 10, dan 11). Pin yang
berlabel PWM selain dapat digunkan sebagai input/ouput digital biasa, juga
dapat digunakan untuk output PWM yang berarti dapat mensimulasikan output
analog (seperti mengatur kecepatan dinamo atau kecerahan lampu LED). PWM bukan
analog, melainkan hanya mensimulasikan sinyal analog. Dengan pin PWM, kita
dapat memberikan nilai yang bervariasi mulai dari 0 hingga 255. Mengapa
batasnya 255? Karena jika diubah ke biner, maka akan menghasilkan nilai
berjumlah 8 digit yaitu 11111111. Ini adalah nilai maksimal yang disediakan
oleh pin PWM. Selain itu Arduino Uno juga merupakan perangkat digital dengan
arsitektur 8-bit (akan saya bahas di artikel lain).
H. Tombol Reset (9)
Ketika tombol ini ditekan selama beberapa detik,
maka Arduino akan mengulang program dari awal. Ini kita lakukan jika tidak
memiliki fungsi perulangan pada kode yang telah diunggah ke Arduino atau jika
kesalahan terjadi.
I. Regulator Tegangan (10)
Regulator tegangan berfungsi sebagai penjaga
gerbang yang berarti ia akan mengalirkan tegangan terlegulasi ke Arduino dan
membuang tegangan berlebih. Namun tentu saja ada batasnya, jangan sampai
mengalirkan tegangan lebih dari 20 volt karena akan membakar rangkaian
Arduinonya.
1.Pengertian Arduino Software (IDE)
IDE itu merupakan kependekan dari Integrated Developtment
Enviroenment, atau secara bahasa mudahnya merupakan lingkungan terintegrasi
yang digunakan untuk melakukan pengembangan. Disebut sebagai lingkungan karena
melalui software inilah Arduino dilakukan pemrograman untuk melakukan
fungsi-fungsi yang dibenamkan melalui sintaks pemrograman. Arduino menggunakan
bahasa pemrograman sendiri yang menyerupai bahasa C. Bahasa pemrograman Arduino
(Sketch) sudah dilakukan perubahan untuk memudahkan pemula dalam melakukan
pemrograman dari bahasa aslinya. Sebelum dijual ke pasaran, IC mikrokontroler
Arduino telah ditanamkan suatu program bernama Bootlader yang berfungsi sebagai
penengah antara compiler Arduino dengan mikrokontroler.
Arduino IDE dibuat dari bahasa pemrograman JAVA. Arduino IDE
juga dilengkapi dengan library C/C++ yang biasa disebut Wiring yang membuat
operasi input dan output menjadi lebih mudah. Arduino IDE ini dikembangkan dari
software Processing yang dirombak menjadi Arduino IDE khusus untuk pemrograman
dengan Arduino.
2.Menulis Sketch
Program yang ditulis dengan menggunaan Arduino Software
(IDE) disebut sebagai sketch. Sketch ditulis dalam suatu editor teks dan
disimpan dalam file dengan ekstensi .ino. Teks editor pada Arduino Software
memiliki fitur” seperti cutting/paste dan seraching/replacing sehingga
memudahkan kamu dalam menulis kode program.Pada Software Arduino IDE, terdapat semacam message box
berwarna hitam yang berfungsi menampilkan status, seperti pesan error, compile,
dan upload program. Di bagian bawah paling kanan Sotware Arduino IDE,
menunjukan board yang terkonfigurasi beserta COM Ports yang digunakan.
Arduino IDE
Gambar diatas merupakan tampilan dari Software Arduino IDE
berfungsi untuk melakukan checking kode yang
kamu buat apakah sudah sesuai dengan kaidah pemrograman yang ada atau belum
Berfungsi untuk melakukan kompilasi program atau
kode yang kamu buat menjadi bahsa yang dapat dipahami oleh mesih alias si
Arduino.
berfungsi untuk membuat Sketch baru
Berfungsi untuk membuka sketch yang pernah kamu
buat dan membuka kembali untuk dilakukan editing atau sekedar upload ulang ke
Arduino.
Berfungsi untuk menyimpan Sketch yang telah kamu
buat.
Berfungsi untuk membuka serial monitor. Serial
monitordisinimerupakan jendela yang menampilkan data apa saja yang dikirimkan atau dipertukarkan antara arduino dengan sketch pada port serialnya. Serial Monitor ini sangat berguna
sekali ketika kamu ingin membuat program atau melakukan debugging tanpa menggunakan LCD pada Arduino. Serial monitor ini dapat digunakan untuk menampilkan nilai proses, nilai
pembacaan, bahkan pesan error.
File
·
New, berfungsi untuk
membuat membuat sketch baru dengan bare minimum yang terdiri void setup() dan
void loop().
·
Open, berfungsi membuka
sketch yang pernah dibuat di dalam drive.
·
Open Recent, merupakan
menu yang berfungsi mempersingkat waktu pembukaan file atau sketch yang
baru-baru ini sudah dibuat.
·
Sketchbook, berfungsi
menunjukan hirarki sketch yang kamu buat termasuk struktur foldernya.
·
Example, berisi
contoh-contoh pemrograman yang disediakan pengembang Arduino, sehingga kamu
dapat mempelajari program-program dari contoh yang diberikan.
·
Close, berfungsi menutup
jendela Arduino IDE dan menghentikan aplikasi.
·
Save, berfungsi
menyimpan sketch yang dibuat atau perubahan yang dilakukan pada sketch
·
Save as…, berfungsi
menyimpan sketch yang sedang dikerjakan atau sketch yang sudah disimpan dengan
nama yang berbeda.
·
Page Setup, berfungsi
mengatur tampilan page pada proses pencetakan.
·
Print, berfungsi
mengirimkan file sketch ke mesin cetak untuk dicetak.
·
Preferences, disini kam
dapat merubah tampilan interface IDE Arduino.
·
Quit, berfungsi menutup
semua jendela Arduino IDE. Sketch yang masih terbuka pada saat tombol Quit
ditekan, secara otomatis akan terbuka pada saat Arduino IDE dijalankan.
Edit
·
Undo/Redo, berfungsi
untuk mengembalikan perubahan yang sudah dilakukan pada Sketch beberapa langkah
mundur dengan Undo atau maju dengan Redo.
·
Cut, berfungsi untuk
meremove teks yang terpilih pada editor dan menempatkan teks tersebut pada
clipboard.
·
Copy, berfungsi
menduplikasi teks yang terpilih kedalam editor dan menempatkan teks tersebut
pada clipboard.
·
Copy for Forum,
berfungsi melakukan copy kode dari editor dan melakukan formating agar sesuai
untuk ditampilkan dalam forum, sehingga kode tersebut bisa digunakan sebagai
bahan diskusi dalam forum.
·
Copy as HTML, berfungsi
menduplikasi teks yang terpilih kedalam editor dan menempatkan teks tersebut
pada clipboard dalam bentuk atau format HTML. Biasanya ini digunakan agar code
dapat diembededdkan pada halaman web.
·
Paste, berfungsi
menyalin data yang terdapat pada clipboard, kedalam editor.
·
Select All, berfungsi
untk melakukan pemilihan teks atau kode dalam halaman editor.
·
Comment/Uncomment,
berfungsi memberikan atau menghilangkan tanda // pada kode atau teks, dimana
tanda tersebut menjadikan suatu baris kode sebagai komen dan tidak disertakan
pada tahap kompilasi.
·
Increase/Decrease
Indent, berfunsgi untuk mengurangi atau menambahkan indetntasi pada baris kode
tertentu. Indentasi adalah “tab”.
·
Find, berfungsi
memanggil jendela window find and replace, dimana kamu dapat menggunakannya
untuk menemukan variabel atau kata tertentu dalam program atau menemukan serta
menggantikan kata tersebut dengan kata lain.
·
Find Next, berfungsi
menemukan kata setelahnya dari kata pertama yang berhasil ditemukan.
·
Find Previous, berfungsi
menemukan kata sebelumnya dari kata pertama yang berhasil ditemukan.
Sketch
·
Verify/Compile,
berfungsi untuk mengecek apakah sketch yang kamu buat ada kekeliruan dari segi
sintaks atau tidak. Jika tidak ada kesalahan, maka sintaks yang kamu buat akan
dikompile kedalam bahasa mesin.
·
Upload, berfunsi
mengirimkan program yang sudah dikompilasi ke Arduino Board.
·
Uplad Using Programmer,
menu ini berfungsi untuk menuliskan bootloader kedalam IC Mikrokontroler
Arduino. Pada kasus ini kamu membutuhkan perangkat tambahan seperti USBAsp
untuk menjembatani penulisan program bootloader ke IC Mikrokontroler.
·
Export Compiled Binary,
berfungsi untuk menyimpan file dengan ekstensi .hex, dimana file ini dapat
disimpan sebagai arsip untuk di upload ke board lain menggunakan tools yang
berbeda.
·
Show Sketch Folder,
berfungsi membuka folder sketch yang saat ini dikerjakan.
·
Include Library,
berfunsi menambahkan library/pustaka kedalam sketch yang dibuat dengan
menyertakan sintaks #include di awal kode. Selain itu kamu juga bisa
menambahkan library eksternal dari file .zip kedalam Arduino IDE.
·
Add File…, berfungsi
untuk menambahkan file kedalam sketch arduino (file akan dikopikan dari drive
asal). File akan muncul sebagai tab baru dalam jendela sketch.
Tools
·
Auto Format, berfungsi
melakukan pengatran format kode pada jendela editor
·
Archive Sketch,
berfungsi menyimpan sketch kedalam file .zip
·
Fix Encoding &
Reload, berfungsi memperbaiki kemungkinan perbedaan antara pengkodean peta
karakter editor danpeta karakter sistem operasi yang lain.
·
Serial Monitor, berungsi
membuka jendela serial monitor untuk melihat pertukaran data.
·
Board, berfungsi memilih
dan melakukan konfigurasi board yang digunakan.
·
Port, memilih port
sebbagai kanal komunikasi antara software dengan hardware.
·
Programmer, menu ini
digunakan ketika kamu hendak melakukan pemrograman chip mikrokontroller tanpa
menggunakan koneksi Onboard USB-Serial. Biasanya digunakan pada proses burning
bootloader.
·
Burn Bootloader,
mengizinkan kamu untuk mengkopikan program bootloader kedalam IC mikrokontroler
Help
Disini kamu bisa mendapatkan bantuan terhadap
kegalauanmu mengenai pemrograman. Menu help berisikan file-file dokumentasi
yang berkaitan dengan masalah yang sering muncul, serta penyelesaiannya. Selain
itu pada menu help juga diberikan link untuk menuju Arduino Forum guna
menanyakan serta mendiskusikan berbagai masalah yang ditemukan.
3.Sketchbook
Arduino Software IDE, menggunakan konsep sketchbook, dimana
sketchbook menjadi standar peletakan dan penyimpanan file program. Sketch yang
telah kamu buat dapat dibuka dengan dari File -> Sketchbook, atau dengna
menu Open.
4.Tabs, Multiple Files, dan Compilations
Mekanisme ini mengijinkan kamu untuk melakukan menejemen
sketch, dimana lebih dari satu file dibuka dalam tab yang berbeda.
5.Uploading
Merupakan mekanisme untuk mengkopikan file .hex atau file
hasil kompilasi kedalam IC mikrokontroler Arduino. Sebelum melakukan uploading,
yang perlu kamu pastikan adalah jenis board yang kamu gunakan dan COM Ports
dimana keduanya terletak pada menu Tools -> Board dan Tools -> Port.
6.Library
Library/ Pustaka merupakan file yang memberikan fungsi
ekstra dari sketch yang kamu buat, semisal agar Arduino dapat bekerja dengan
hardware tertentu dan melakukan proses manipulasi data. Untuk menginstal
Library pihak ketiga alias Library bukan dari Arduino, dapat dilakukan dengan
Library Manager, Import file .zip, atau kopi paste secara manual di folder
libraries pada Documents di platform Windows. Untuk instalasi library dapat
kunjungi link berikut.
7.Serial Monitor
Serial monitor merupakan suatu jendela yang menunjukan data
yang dipertukaran antara arduino dan komputer selama beroperasi, sehingga kamu
bisa menggunakan serial monitor ini untuk menampilkan nilai hasil operasi atau
pesan debugging. Selain melihat data, kamu juga bisa mengirimkan data ke
Arduino melalui serial monitor ini, caranya dengan memasukkan data pada text
box dan menekan tombol send untuk mengirimkan data. Hal penting yang harus kamu
perhatikan adalah menyamakan baudrate antara serial monitor dengan Arduino
board. Untuk menggunakan kemampuan komunikasi serial ini, pada Arduino, di
bagian fungsi void setup(), diawali dengan instruksi Serial.begin diikuti
dengan nilai baudrate.
8.Preferences
Preferences mengatur tentang beberapa hal dalam penggunaan
Arduino Software IDE, seperti ukuran font, lokasi dimana menyimpan sketcbook,
bahasa yang digunakan pada Arduino Software IDE, dan masih banyak lagi. Kamu
bisa mengatur preferences pada menu file yang dapat dijumpai pada platform
Windows dan Linux.
9.Language Support
Language Support merupakan pilihan bahasa yang dapat
disesuaikan pada Software Arduino IDE. Bahasa Indonesia sudah ada loh. Language
Support ini dapat ditemukan pada menu file -> preferences atau dengan
menekan Ctrl+Comma.
Gua kenal Arduino pas praktek jurusan,pas itu gua juga kena problem ama Arduino tentang port yang gak ke instal ama laptop gua utak atik tuh laptop sampe minta bantuan ama kaka kelas beda jurusan padahal ngeperbaikinya itu gampang (pos gua sebelumnya),tapi gak tau kenapa gua malah pengen belajar Arduino,belajarnya Otodikak kalo mau gw berbagi ajarannya komen dibawah oke !!!! (ada sekitar 27 video)
0 Response to "PDKT dengan Arduino "
Post a Comment